DEMAK – Dalam rangka meningkatkan integritas pegawai serta mempererat tali silaturahmi jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Tengah, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah menyelenggarakan kegiatan Penguatan Integritas Pegawai dan Halal bi halal Idul fitri 1445H pada hari Rabu, 24 April 2024 bertempat di Aula Kresna Basudewa Kantor Wilayah.

Karutan Demak beserta Kepala Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah turut serta dalam kegiatan Penguatan Integritas Pegawai dan Halal Bi Halal tersebut. Acara yang dimulai pada pukul 09.00 WIB tersebut bertujuan untuk memperkuat integritas pegawai serta mempererat tali silaturahmi antar jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Tengah.

Kepala Rutan Demak, Bapak Heri Mujiono menyatakan pentingnya menjaga integritas sebagai bagian dari tugas dan tanggung jawab seorang petugas lembaga pemasyarakatan.

"Integritas adalah pondasi utama dalam menjalankan tugas kita sebagai penegak hukum. Kehadiran kami dalam acara ini adalah komitmen kami untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan serta memperkuat nilai-nilai integritas dalam setiap aspek kehidupan," ujarnya.

Acara tersebut juga diisi dengan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya integritas. Selain itu, sesi silaturahmi Halal Bi Halal juga menjadi momen yang dinanti-nantikan. Hal ini diharapkan dapat memperkuat jaringan kerja sama lintas sektor serta mempererat hubungan antarpegawai dalam semangat kebersamaan.

DEMAK - (23/04/2024) Pokja 2 yang bertanggung jawab atas publikasi pelayanan publik di Rutan Demak menyelenggarakan sebuah presentasi yang bertujuan untuk membahas pelaksanaan publikasi pelayanan publik oleh Tim PPID (Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi) Rutan Demak.

Dalam presentasi yang berlangsung di Aula Rutan Demak, Tim PPID memberikan paparan mengenai upaya-upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan transparansi dan aksesibilitas informasi publik kepada masyarakat. Salah satu poin utama yang disoroti adalah implementasi strategi publikasi yang inklusif dan informatif.

Menurut Ketua Pokja 2, presentasi tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh aspek publikasi pelayanan publik telah dijalankan sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh undang-undang, serta memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat mengenai hak akses mereka terhadap informasi publik.

Selain itu, Tim PPID juga memaparkan berbagai langkah yang telah dilakukan dalam mempromosikan pelayanan publik yang tersedia di Rutan Demak, termasuk proses permohonan informasi, prosedur pengajuan keluhan, dan inisiatif untuk meningkatkan keterbukaan informasi.

Dalam sesi tanya jawab, para peserta presentasi dari berbagai Pokja di Rutan Demak memberikan masukan dan pertanyaan yang konstruktif terkait dengan upaya publikasi yang telah dilakukan serta saran untuk perbaikan di masa mendatang.

Presentasi ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk terus meningkatkan kualitas publikasi pelayanan publik di Rutan Demak dan memperkuat hubungan antara lembaga dengan masyarakat

Demak - Dalam semangat memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan yang ke-60, petugas Rutan Demak aktif berpartisipasi dalam lomba voli yang diadakan sebagai bagian dari rangkaian Pekan Olahraga. Lomba voli ini menjadi salah satu cara bagi petugas Rutan Demak untuk menyemarakkan perayaan tersebut dengan menunjukkan semangat kebersamaan dan solidaritas di antara mereka. Melalui partisipasi aktif dalam kegiatan olahraga ini, petugas Rutan Demak juga ingin menekankan pentingnya gaya hidup sehat dan aktif dalam menjaga kesehatan fisik dan mental.

Partisipasi petugas Rutan Demak dalam lomba voli ini juga menjadi momen penting untuk mempererat hubungan antarpetugas dan membangun rasa solidaritas di lingkungan kerja. Melalui olahraga, mereka dapat saling mendukung, menghargai, dan memotivasi satu sama lain, menciptakan ikatan yang kuat di antara tim. Selain itu, keikutsertaan mereka dalam kegiatan ini juga menjadi bentuk apresiasi terhadap dedikasi dan pengabdian mereka dalam menjalankan tugas sebagai petugas pemasyarakatan.

Kepala Rutan Demak, Heri Mujiono, menyatakan bahwa partisipasi petugas dalam lomba voli merupakan wujud dari semangat kebersamaan dan solidaritas dalam lingkungan kerja. Beliau juga menekankan pentingnya olahraga dalam memupuk semangat kerja tim dan meningkatkan kesejahteraan fisik serta mental. Dengan demikian, partisipasi dalam lomba voli bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat hubungan antarpetugas dan membangun suasana kerja yang harmonis di Rutan Demak.

Demak, 22 April 2024 - Rutan Demak mengawali perayaan yang penuh semangat dalam memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-60 tahun ini. Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Demak memimpin apel pembukaan Pekan Olahraga Pemasyarakatan yang diadakan dengan meriah.

Suasana lapangan yang disiapkan begitu dipenuhi semangat saat Kepala Rutan Demak secara simbolis memukul bola voli, mengisyaratkan dimulainya rangkaian acara Pekan Olahraga Pemasyarakatan. "Kegiatan ini tidak hanya sekadar olahraga, tetapi juga sarana untuk memupuk semangat kebersamaan dan kedisiplinan di antara petugas dan warga binaan," ujar beliau dalam sambutannya.

Acara ini tidak hanya menampilkan berbagai kegiatan olahraga, tetapi juga perlombaan yang melibatkan petugas dan warga binaan pemasyarakatan, seperti lomba bola voli, tenis meja dan catur. Semangat persaudaraan terlihat begitu kental, bukan hanya di antara sesama petugas, tetapi juga antara petugas dengan warga binaan pemasyarakatan.

"Perayaan ini menjadi momen penting untuk mengingat peran dan kontribusi pemasyarakatan dalam membangun masyarakat yang lebih baik. Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi semata, tetapi juga wujud nyata dari pembinaan dan rehabilitasi yang berkelanjutan," tambah Kepala Rutan Demak.

Dengan antusiasme yang meluap, para peserta berkomitmen untuk menjaga semangat kebersamaan dan kedisiplinan yang terjalin selama Pekan Olahraga Pemasyarakatan. Acara ini juga diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi masyarakat luas untuk terlibat aktif dalam pembinaan pemasyarakatan demi terciptanya sebuah masyarakat yang lebih adil dan beradab.

Rutan Demak, Jawa Tengah, menggelar acara istimewa dalam rangka peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-60 tahun 2024 dengan menyelenggarakan pertandingan olahraga bagi para warga binaan pemasyarakatan. Acara ini menjadi momen penting yang tidak hanya memperingati keberhasilan sistem pemasyarakatan, tetapi juga memberikan kesempatan bagi para narapidana untuk terlibat dalam kegiatan yang bermanfaat.

Dalam pertandingan yang digelar sebagai bagian dari rangkaian acara perayaan ini, bola voli dan tenis meja menjadi fokus utama. Para warga binaan pemasyarakatan berkompetisi dengan semangat tinggi di lapangan dan meja yang telah disiapkan dengan baik, menunjukkan kemampuan dan potensi mereka di bidang olahraga.

Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kesehatan fisik, tetapi juga sebagai sarana pengembangan potensi di bidang olahraga serta meningkatkan daya tahan tubuh para warga binaan pemasyarakatan. Dalam suasana penuh antusiasme, para peserta berlomba dengan semangat dan sportivitas yang tinggi, di bawah pengawasan ketat dari petugas rutin.

Kepala Rutan Demak, [nama], menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi terhadap dedikasi dan kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam sistem pemasyarakatan. "Melalui olahraga, kami berupaya memberikan kesempatan kepada para warga binaan pemasyarakatan untuk mengembangkan potensi mereka dan meningkatkan kesehatan serta kemandirian," ujarnya.

Acara ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan antara petugas dan warga binaan pemasyarakatan, serta mempromosikan nilai-nilai positif seperti kerjasama, sportivitas, dan persaudaraan. Dengan demikian, pertandingan olahraga ini tidak hanya menjadi bagian dari perayaan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-60, tetapi juga menyiratkan pesan tentang pentingnya rehabilitasi dan pembinaan bagi para narapidana dalam sistem pemasyarakatan yang lebih luas.